ACEH SINGKIL, Zonamerdeka.com -- Sekitar ratusan batang sawit yang baru saja ditanam milik seorang petani Kelompok Tani Maju Bersama (KTMB) dirusak OTK.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Eko Swandi petani KTMB kepada wartawan, Hari senin (19/05) kemarin
Eko Menyebutkan, perusakan ratusan batang pokok sawit miliknya diperkirakan dirusak terjadi pada hari rabu atau kamis malam tanggal 14-15 Mei 2025 di Gosong Telaga Selatan, Kecamatan Singkil Utara, Aceh Singkil.
Dia menyatakan, bahwa adapun pokok sawit yang dirusak, yaitu sebanyak 500 pokok, baik yang sudah tertanam dan bibit sawit." Kata, Eko
Menurutnya, bahwa tanaman sawit miliknya dirusak dengan cara diracuni menggunakan Garlon dicampur dengan solar, lalu disiram ke tanaman pokok-pokok sawitnya "Jelas nya.
Hal tersebut terlihat dari dahan pokok sawit yang mulai menguning dan juga berminyak, mulai dari bagian pucuk sawit dan disekitar pelepah dahan." Ungkapnya.
Sejauh ini, Eko mencurigai bahwa perusakan tanaman sawit miliknya dilahan 3 hektare ini diduga dilakukan salah satu oknum Satpam perusahaan kelapa sawit.
Dugaan kecurigaan ini timbul bukan tanpa dasar. Bahwa sebelumnya oknum Satpam ini juga pernah menegur mengingatkan saya, bahwa jangan tambah tanaman baru dilahan saya ini." Imbuhnya.
Bahkan setelah kejadian perusakan, oknum Satpam ini juga kembali tegur saya dengan nada "Bagaimana" kata kepada saya, dengan nada yang kurang enaklah, dan banyak lagi hal tanda-tanda mengarah ke oknum Satpam ini." Pungkasnya
Eko Menegaskan, terkait masalah perusakan batang sawitnya tersebut akan dia laporkan kepada Aparat Penegak Hukum (APH) dalam waktu dekat ini. (Sakdam Husen )
