Bogor, zonamerdeka.com- Bertempat di ruang Auditorium, setda Kabupeten Bogor, Koperasi Konsumen Karyawan Kabupaten Bogor (K3B) Setda, gelar seminar kewirausahaan milenial tahun 2024, kamis (27/6/2024).
Saat ditemui disela-sela kegiatan bendahara Koperasi Konsumen Karyawan Kab. Bogor (K3B) Setda Sutarno mengatakan, seminar ini bertujuan agar para milenial yang ingin berwirausaha dibimbing untuk nantinya apa saja yang dibutuhkan dan kiat-kiat untuk menjadi pengusaha yang sukses.
"Karena ada narasumber yang berkompeten untuk memberikan nasihat ilmu dan bagaimana cara berwirausaha yang baik dan sukses. Bagi para pemula yang ingin berwirausaha dalam mencetak anak-anak milenial yang produktif, dalam berwirausaha serta nantinya bisa membuka lapangan pekerjaan baru," kata Sutarno.
Sutarno melanjutkan, ada 270 peserta seminar dari 40 Kecamatan se- Kab. Bogor. Kita fasilitasi generasi Z atau milenial ini untuk bisa berwirausaha mandiri kenapa harus mandiri, mereka ini masih remaja anak SMA dan perguruan tinggi kita bimbing untuk berwirausaha dalam permodalannya sampai ijin usahanya.
"Minimal bisa membiayai kehidupannya sendiri dari sejak dini, salah satu usaha yang kita hadirkan adalah usaha pom minyak goreng karena kebutuhan minyak goreng di Kab. Bogor sangat tinggi. Nantinya dengan mereka bergabung di KPRI K3B Setda bisa mendapatkan kemudahan seperti KPR perumahan subsidi di Cibungbulang Cibatok, ada juga yang ingin berangkat umroh dari tabungan mereka," terang Sutarno.
Lanjut dia, Kabupaten Bogor akan buka 40 titik pom minyak goreng per Kecamatan. Kemudian ada juga toko Indo grosir yang saat ini kita akses melalui pembiayaan ada dua Bank Syariah Mandiri dan Bank DKI Cabang Cibinong, kemudian pihak yang mendukung adalah dari PT. Di KE Intan karya bergerak di bidang pengadaan barang dan jasa termasuk permodalan minyak dan tangki serta alat.
"Untuk mereka yang ingin berwirausaha akan dibina secara langsung dengan anggota berkelompok, per kelompok itu ada 7 orang didampingi oleh seorang pembina atau pendamping untuk penguatan bagaimana cara pemasarannya, untuk bisa balik modal agar nantinya mereka bisa mandiri dalam berwirausaha," ungkap Sutarno.
Turut hadir, Ketua KPRI K3B Setda Pupung Purnama, Dewan Koperasi Indonesia, perwakilan Polres Bogor, perwakilan Dandim, perwakilan SKPD, Kecamatan Kab. Bogor serta Universitas Gasantara Sukabumi dan Universitas Galang Nusantara.
(Irvan/Rudy)
