Notification

×

Iklan

Iklan

Danau Kaolin, Bekas Tambang Timah Terbesar di Dunia yang Jadi Destinasi Wisata di Bangka

16 April 2024


 


Bangka, zonamerdeka.com Tidak dapat disangkal bahwa Bangka Belitung, atau Babel, adalah provinsi penghasil timah terbesar di dunia. Namun, apakah Anda tahu bahwa ada lokasi yang sekarang menjadi tempat wisata yang dulunya merupakan tambang timah? Namanya adalah Danau Kaolin.




Situs ini terletak di Desa Nibung, yang terletak di Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung. Danau Kaolin, yang terletak di Pulau Belitung dan Pulau Bangka, adalah salah satu dari banyak tempat wisata yang terkait dengan sejarah tambang timah di Babel.



Tidak diragukan lagi, danau ini telah dinobatkan sebagai Destinasi Unik Terpopuler pada Anugerah Pesona Indonesia tahun 2019 lalu. Bagi Sahabat yang ingin menghabiskan liburan panjang bersama keluarga, danau ini bisa menjadi tempat yang bagus untuk berlibur bersama mereka.



Orang-orang di daerah itu sering menyebut Danau Kaolin Camoi Aik Biru, yang berarti kolam biru. Lokasi ini telah ditinggalkan untuk pertambangan bijih timah dan kaolin sejak 1971.



Danau kaolin ini tidak terbentuk secara alami karena mineral yang ada di dalam tanah telah ditambang terlebih dahulu. Hasil galian tambang yang berbentuk cekungan kemudian secara bertahap terisi oleh laun hingga terbentuknya danau seperti sekarang.



Lokasi bekas tambang itu masih menarik pengunjung dari seluruh Pulau Bangka.



Danau kaolin ini memiliki air biru toska yang indah yang dibuat dari sisa-sisa penambangan kaolin dan timah. Tanah di pinggir danau berwarna putih dan menyerupai bukit.



Danau biru toska ini juga menarik perhatian wisatawan. Udara di tempat ini tetap sejuk dan segar meskipun ada bekas tambang. Sahabat, harap diingat bahwa berenang di danau ini dilarang karena radiasi logam radioaktif yang dihasilkan dari penambangan biji timah dan kaolin.



Jangan khawatir, bagi mereka yang menyukai fotografi dan selfi, tempat-tempat ini adalah tempat yang tepat untuk menghabiskan liburan yang panjang.



Danau Kaolin modern ini adalah tempat wisata juga. Pelancong biasanya mengambil gambar di pinggir danau dengan air biru toska dan warna putih sebagai background. Ini membuatnya menarik. Bagaimana teman dapat mengenal Danau Kaolin?


Lokasi Danau Kaolin  



Untuk mencapai lokasi ini, pengunjung harus berjalan sejauh 68,6 kilometer, atau 1,2 jam, dari pusat kota Pangkalpinang. Harga tiket berkisar antara lima hingga sepuluh ribu rupiah. Wisatawan tidak perlu khawatir kelaparan karena di kawasan wisata ini ada warung yang dimiliki oleh masyarakat setempat dan memiliki kamar mandi.  (*)





ikuti zonamerdeka.com di Google News

klik disini


close