Bangka, zonamerdeka.com - Kekurangan dalam simulasi, akan menjadi catatan penting pihaknya untuk diperbaiki dan kita berharap masukan dari teman-teman media dan pihak lain. Hal itu diungkapkan Eko Komisioner KPU Bangka Devisi Bidang Hukum dan Pengawasan, pada giat Simulasi Pemungutan dan Penghitungan suara Pemilu 2024, Minggu (24/12/2023) di Gedung Wanita, Sungailiat Bangka.
Menurutnya terkait adanya temuan hanya ada dua pasang calon presiden dalam surat suara. Kemudian pemilih datang ke tempat pemungutan suara berbaju atribut partai, saat melakukan pencoblosan. Temuan-temuan tersebut dijadikan catatan penting, agar giat berikutnya tidak ada kekurangan yang terjadi, " Temuan ini, tentu menjadi bahan masukan dan akan kita sampaikan dalam rapat di KPU, untuk diperbaiki, " jelas Eko.
Ditambahkannya, bahwa kesalahan kekurangan dalam awal pelaksanaan simulasi tersebut masih dalam batas dimaklumi, karena masih dalam tahap simulasi. Akan tetapi KPU nantinya, bersikap tegas terhadap pemilih yang datang ke TPS mengenakan baju partai, "Tidak boleh mengenakan baju partai bagi pemilih datang ke TPS. Namun karena sekarang ini, sifatnya simulasi, masih kita maklumi. Namun pada pelaksanaan pemilihan nanti, dilarang mengenakan baju partai," tegas Eko.
Sementara pantauan di tempat simulasi, berjalan lancar, aman. Meski ada sedikit kesalah pahaman antara petugas dengan pemilih, karena pemilih tidak mengantongi kartu Identitas (KTP). (eru)
