Sekolah Kedinasan menjadi salah satu alternatif yang dapat dipilih setelah lulus pendidikan menengah, baik itu SMA/SMA/MA sederajat. Sekolah kedinasan merupakan perguruan tinggi yang berada langsung di bawa kementerian atau lembaga pemerintahan.
Sekolah kedinasan menyiapkan mahasiswanya untuk menjadi tenaga ahli yang sesuai dengan kebutuhan pemerintah. Meski tidak semuanya, namun lulusan sekolah kedinasan biasanya dapat langsung bekerja atau menjadi aparatur sipil negara (ASN), sehingga membuat sekolah kedinasan menjadi incaran banyak orang.
Sama halnya dengan perguruan tinggi pada umumnya, daya tampung di sekolah kedinasan juga terbatas. Hal ini yang membuat seleksi untuk masuk sekolah kedinasan juga sangat ketat, karena selain menyeleksi menjadi mahasiswa juga sekaligus menyeleksi untuk menjadi ASN.
Dari segi biaya, sekolah kedinasan juga terhitung terjangkau bahkan ada yang menggratiskan uang kuliah, lho. Berikut ini adalah sejumlah sekolah kedinasan yang dapat dipilih ketika lulus dari jenjang pendidikan menengah.
Ini daftar 15 Sekolah Kedinasan yang Ada di Indonesia:
1. Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN
Nama PKN STAN biasanya sudah tidak asing lagi di kalangan pelajar di Indonesia. Kampus ini berada di bawah Kementerian Keuangan dan memiliki tiga prodi atau jurusan kuliah
D-IV Akuntansi Sektor Publik
D-IV Manajemen Aset Publik
D-IV Manajemen Keuangan Negara
2. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
Jika PKN STAN berada di bawah naungan Kemenkeu, maka IPDN berada langsung di bawah Kementerian Dalam Neger. Kampus ini khsusu menyiapkan mahasiswanya menjadi kader pemerintahan di tingkat daerah maupun pusat.
Lulusan IPDN biasanya bekerja di sektor-sektor pemerintahan. IPDN membagi keilmuannya ke dalam tiga fakultas, sebagai berikut:
Fakultas Politik Pemerintahan IPDN
Jurusan Politik Indonesia Terapan
Jurusan Kebijakan Publik
Jurusan Pembangunan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat
Fakultas Manajemen Pemerintahan
Jurusan Administrasi Pemerintahan Daerah
Jurusan Manajemen Sumber Daya Manusia Sektor Publik
Jurusan Keuangan Publik
Jurusan Teknologi Rekayasa Informasi Pemerintahan
Fakultas Perlindungan Masyarakat
Jurusan Perpolisian Tata Pamong
Jurusan Studi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Jurusan Manajemen Keamanan dan Keselamatan Publik
3. Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip)
Poltekip merupakan perguruan tinggi kedinasan yang berada di bawah naungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Didirikan atas pertimbangan adanya kebutuhan sumber daya manusia di bidang Pemasyarakatan yang mendesak sehubungan dengan adanya perubahan sistem perlakuan terhadap pelanggar hukum di Indonesia dari Sistem Kepenjaraan menjadi Sistem Pemasyarakatan.
Kampus ini didirikan sebagai Kawah Candradimuka kader-kader Pemasyarakatan di Indonesia dan memiliki tugas pokok melaksanakan pendidikan pada jalur pendidikan profesional program Diploma IV yang ditujukan pada keahliaan khusus di bidang Pemasyarakatan.
D-IV Manajemen Pemasyarakatan
D-IV Teknik Pemasyarakatan
D-IV Bimbingan Kemasyarakatan
4. Politeknik Imigrasi (Poltekim)
Poltekim adalah sebuah lembaga pendidikan tinggi kedinasan di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM yang menyelenggarakan pendidikan profesional kedinasan. Terutama diarahkan pada penerapan keahlian, dan ilmu pengetahuan di bidang keimigrasian. Poltekim sebelumnya dikenal dengan nama Akademi Imigrasi (AIM)
Lulusan sekolah dinas ini nantinya akan bekerja di kantor Imigrasi atau unit imigrasi sebagai perwakilan luar negeri Indonesia. Poltekim memiliki empat jurusan yang terdiri dari jenjang D-III dan D-IV.
D-III Keimigrasian
D-IV Hukum Keimigrasian
D-IV Administrasi Keimigrasian
D-IV Manajemen Teknologi Keimigrasian
5. Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI)
Politeknik Transportasi Darat Indonesia adalah perguruan tinggi kedinasan yang bernaung dibawah Kementerian Perhubungan. Cikal bakal Sekolah Tinggi Transportasi Darat bermula dari didirikannya Akademi Lalu Lintas (ALL) pada tanggal 8 September 1951 oleh Presiden Ir. H. Soekarno.
Politeknik ini menyelenggarakan 3 Program Diploma III dan 1 Program Diploma 4:
Program Diploma IV Transportasi Darat
Program Diploma III Manajemen Transportasi Jalan
Program Diploma III Manajemen Transportasi Perkeretaapian
6. Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI)
Politeknik perkeretaapian Indonesia Madiun berlokasi di Kota Madiun, Jawa Timur merupakan perguruan tinggi vokasi negeri di bawah Kementerian Perhubungan yang memiliki visi usat unggulan dan inovasi pendidikan dan pelatihan vokasi di bidang teknis perkeretaapian berbasis teknologi global.
Ada empat jurusan kuliah di Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) yang seluruhnya berjenjang D-III.
D-III Teknologi Bangunan dan Jalur Perkeretaapian
D-III Teknologi Elektro Perkeretaapian
D-III Manajemen Transportasi Perkeretaapian
D-III Teknologi Mekanika Perkeretaapian
7. Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)
Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran adalah Pendidikan pelayaran yang berada di bawah naungan Badan Diklat Perhubungan Republik Indonesia. Berdiri sejak tahun 1953 Akademi Ilmu Pelayaran yang menyelenggarakan Program Diploma III (setara dengan BSc) dengan 2 jurusan antara lain: Nautika dan Teknika (sertifikat kompetensi Klas III), lama pendidikan 3-4 tahun.
STIP membuka tiga jurusan sarjana terapan.
D-IV Nautika
D-IV Teknika
D-IV Ketatalaksanaan Angkatan Laut dan Kepelabuhan (KALK)
8. Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI)
Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) merupakan kampus di bawah naungan Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Politeknik Penerbangan Indonesia cocok buat Sobat Medcom yang memiliki minat di bidang penerbangan. Ketika kuliah di PPI, kamu akan dilatih menjadi seorang profesional di bidang penerbangan sipil. Ini pilihan jurusan yang ada di PPI.
D-III Teknik Bangunan dan Landasan
D-III Teknik Mekanikal Bandar Udara
D-III Penerangan Aeronautika
D-III Pertolongan Kecelakaan Penerbangan
D-III Operasi Bandar Udara
D-IV Penerbang
D-IV Teknik Pesawat Udara
D-IV Teknik Navigasi Udara
D-IV Teknik Listrik Bandara
D-IV Lalu Lintas Udara
9. Politeknik Statistika STIS (Polstat STIS)
Politeknik Statistika STIS adalah perguruan tinggi kedinasan di lingkungan Badan Pusat Statistik. Pembinaan secara fungsional Politeknik Statistika STIS dilaksanakan oleh Kepala Badan Pusat Statistik, namun secara pembinaan secara teknis akademik dilaksanakan oleh menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendidikan tinggi dalam hal ini adalah Kemendikbudristek.
Jurusan di STIS terdiri dari tiga jurusan vokasi:
D-III Statistika
D-IV Statistika
D-IV Komputasi Statistik
10. Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG)
Tahun 2014 menjadi tahun yang bersejarah bagi keluarga besar STMKG, karena di tahun ini telah diundangkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tertanggal 23 April 2014 tentang perubahan Akademi Meteorologi dan Geofisika (AMG) menjadi Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG) yang berada dibawah Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
D-IV Meteorologi
D-IV Klimatologi
D-IV Geofisika
D-IV Instrumentasi
11. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
STIN berada di bawah pengelolaan Badan Intelijen Negara (BIN). Di STIN Sobat Medcom akan belajar mengenai ilmu intelijen yang dapat diaplikasikan untuk menjaga dan mempertahankan kedaulatan dan keutuhan negara. Berbeda dengan sekolah kedinasan lainnya, STIN hanya menawarkan program sarjana (S-1) sebagai jenjang pendidikan awal. Sementara untuk jurusannya, STIN memiliki empat jurusan kuliah S-1.
Jurusan Agen Intelijen
Jurusan Teknologi Intelijen
Jurusan Cyber Intelijen
Jurusan Ekonomi Intelijen
12. Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN)
Poltek SSN (dahulu Sekolah Tinggi Sandi Negara) merupakan Perguruan Tinggi Kedinasan yang diselenggarakan oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Poltek SSN bertujuan untuk menghasilkan sumber daya manusia terdidik yang memiliki kompetensi khusus di bidang Keamanan Siber dan Persandian serta mempunyai karakter kuat sesuai dengan Etos Sandi.
Lulusan Poltek SSN dapat diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) atau instansi pemerintah lainnya baik di pusat maupun di daerah sesuai dengan formasi yang tersedia.
Kemampuan menganalisis, merancang, dan mengimplementasikan sistem kriptografi dan/atau mengelola, mengevaluasi, mengembangkan keamanan siber dan persandian negara seutuhnya sehingga dapat mendukung pemerintah dalam aspek pertahanan dan keamanan negara.
Poltek SSN memiliki tiga jurusan dengan jenjang D-IV:
D-IV Rekayasa Keamanan Siber
D-IV Rekayasa Kriptografi
D-IV Rekayasa Perangkat Keras Kriptografi
13. Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ)
Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) adalah perguruan tinggi kedinasan yang diselenggarakan oleh Kementrian Perhubungan Republik Indonesia. Ada 3 program studi yang bisa kamu pilih saat masuk ke PKTJ, yaitu:
D4 Rekayasa Sistem Transportasi Jalan
D4 Teknologi Rekayasa Otomotif
D3 Teknologi Otomotif
14. Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP)
ATKP juga berada di bawah naungan Kementerian Perhubungan yang memiliki tugas utama melaksanakan pendidikan profesional program diploma di bidang keahlian teknik dan keselamatan penerbangan. ATKP berada di tiga daerah di Indonesia, yaitu Surabaya, Makassar, dan Medan.
Di ATKP, Sobat Medcom dapat belajar tentang teknis di bandara, navigasi udara, teknik perawatan pesawat, penanganan bagasi, serta teknis keselamatan dalam penerbangan. Berikut jurusan yang dapat kamu pilih di ATKP:
a. Program Diploma
Jurusan Teknik Penerbangan :
D I Pend. Dasar Teknik Listrik
D II Teknik Listrik Bandar Udara
D III Teknik Listrik Bandar Udara
D I Pend. Dasar Teknik Radio
D II Teknik Telekomunikasi Dan Navigasi Udara
D III Teknik Telekomunikasi Dan Navigasi Udara
D I Teknik Bangunan Dan Landasan
D II Teknik Bangunan Dan Landasan
D III Teknik Bangunan Dan Landasan
D III Teknik Perawatan Pesawat Udara
D III Teknik Mekanikal Bandar Udara
Jurusan Keselamatan Penerbangan :
D I Basic Air Traffic Service / ATS
D II Lalu Lintas Udara
D III Lalu Lintas Udara
D II Aviation Security
D III PKPPK
D III Operasi Darat Bandar Udara
D III Operasi Terminal Bandar Udara.
b.Program Non Diploma
Jurusan Teknik Penerbangan :
Teknik Perawatan Komputer (Hardware)
Teknik Digital
Radar Principle
Airport System Planning
CNS/ATM Foundation Training For Technition
Local Area Network
Teknik Bangunan Dan Landasan
Recurent Training Teknik Penerbangan.
Jurusan Keselamatan Penerbangan:
Marshalling
Airport Information Officer (AIO)
Apron Movement Controller (AMC)
CNS/ATM Foundation Training For Operation Staf
Recurent Training Keselatan Penerbangan
Aviation Security
PKP-PK
Penanganan Cargo Udara (Air Cargo Handling)
Manajemen Bandara Udara
Pengoperasian Garbarata
Penanganan Bagasi
Awak Kabin Pesawat (Cabin Attendant)
Fasilitas Bandar Udara (Airport Facilities)
Pemangku Operasi Penerbangan
Ground Handling Officer (Penanganan Kegiatan Darat)
Komersial Bandar Udara
Pengelolaan Suku Cadang Bandar Udara
Human Factor
Flight Operation Officer (FOO)
Aviation English.
15. Politeknik Teknologi Nuklir Indonesia (Poltek Nuklir)
Poltek Nuklir merupakan perguruan tinggi vokasi dibidang nuklir di bawah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Poltek Nuklir merupakan perubahan bentuk yang ketiga dari perjalanan kelembagaan sebuah perguruan tinggi yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan dan meningkatkan sumber daya manusia yang terdidik dan profesional di bidang teknologi nuklir.
Berikut 3 Program Studi yang Dapat Dipilih di Poltek Nuklir:
Prodi Teknokimia Nuklir
Prodi Elektronika Instrumentasi
Prodi Elektro Mekanika
Nah itu tadi 15 sekolah kedinasan yang ada di Indonesia dan dapat kamu pilih saat melanjutkan studi setelah SMA sederajat. Untuk informasi selengkapnya, Sobat Medcom dapat meluncur langsung ke laman-laman resmi sekolah kedinasan yang jadi incaranmu.
persyaratan dasar yang harus dipenuhi lembaga survei, kata Wahyu, yakni
lembaga survei harus melaporkan sumber dana yang dipergunakan dalam
kegiatan survei.
"Ini untuk mengetahui asal muasal sumber dana tersebut dan menjamin
lembaga survei itu lembaga yang independen," kata Wahyu.
Kemudian, lembaga survei itu juga harus memberikan informasi lengkap
terkait dengan metodologi yang dipergunakan dalam survei. Selain itu,
lembaga survei terkait harus melaporkan terkait dengan jumlah personel
yang dipergunakan dalam survei tersebut.
"40 Lembaga survei dimaksud itu sudah memenuhi persyaratan sebagaimana
diatur UU Pemilu," tukas Wahyu.
Berikut 40 nama lembaga survei yang sudah diverifikasi ;
1. Lembaga Survei Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia
(KedaiKOPI)
2. Poltracking Indonesia
3. Indonesia Research And Survey (IRES)
4. Pusat Penelitian dan Pengembangan, Pendidikan, dan Pelatihan Radio
Republik Indonesia
5. Charta Politika Indonesia
6. Indo Barometer
7. Penelitian dan Pengembangan Kompas
8. Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC)
9. Indikator Politik Indonesia
10. Indekstat Konsultan Indonesia
11. Jaringan Suara Indonesia
12. Populi Center
13. Lingkaran Survey Kebijakan Publik
14. Citra Publik Indonesia
15. Survey Strategi Indonesia
16. Jaringan Isu Publik
17. Lingkaran Survey Indonesia
18. Citra Komunikasi LSI
19. Konsultan Citra Indonesia
20. Citra Publik
21. Cyrus Network
22. Rataka Institute
23. Lembaga Survei Kuadran
24. Media Survey Nasional
25. Indodata
26. Celebes Research Center
27. Roda Tiga Konsultan
28. Indomatrik
29. Puskaptis
30. Pusat Riset Indonesia (PRI)
31. PT. Data LSI (Lembaga Survei Indonesia)
32. Centre for Strategic and International Studies (CSIS)
33. Voxpol Center Research & Consultan
34. FIXPOLL Media Polling Indonesia
35. Cirus Curveyors Group
36. Arus Survei Indonesia
37. Konsepindo Research and Consulting
38. PolMark Indonesia
39. PT. Parameter Konsultindo
40. Lembaga Real Count Nusantara
Sumber: https://mediaindonesia.com/politik-dan-hukum/230006/40-lembaga-survei-ini-resmi-terdaftar-di-kpu
persyaratan dasar yang harus dipenuhi lembaga survei, kata Wahyu, yakni
lembaga survei harus melaporkan sumber dana yang dipergunakan dalam
kegiatan survei.
"Ini untuk mengetahui asal muasal sumber dana tersebut dan menjamin
lembaga survei itu lembaga yang independen," kata Wahyu.
Kemudian, lembaga survei itu juga harus memberikan informasi lengkap
terkait dengan metodologi yang dipergunakan dalam survei. Selain itu,
lembaga survei terkait harus melaporkan terkait dengan jumlah personel
yang dipergunakan dalam survei tersebut.
"40 Lembaga survei dimaksud itu sudah memenuhi persyaratan sebagaimana
diatur UU Pemilu," tukas Wahyu.
Berikut 40 nama lembaga survei yang sudah diverifikasi ;
1. Lembaga Survei Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia
(KedaiKOPI)
2. Poltracking Indonesia
3. Indonesia Research And Survey (IRES)
4. Pusat Penelitian dan Pengembangan, Pendidikan, dan Pelatihan Radio
Republik Indonesia
5. Charta Politika Indonesia
6. Indo Barometer
7. Penelitian dan Pengembangan Kompas
8. Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC)
9. Indikator Politik Indonesia
10. Indekstat Konsultan Indonesia
11. Jaringan Suara Indonesia
12. Populi Center
13. Lingkaran Survey Kebijakan Publik
14. Citra Publik Indonesia
15. Survey Strategi Indonesia
16. Jaringan Isu Publik
17. Lingkaran Survey Indonesia
18. Citra Komunikasi LSI
19. Konsultan Citra Indonesia
20. Citra Publik
21. Cyrus Network
22. Rataka Institute
23. Lembaga Survei Kuadran
24. Media Survey Nasional
25. Indodata
26. Celebes Research Center
27. Roda Tiga Konsultan
28. Indomatrik
29. Puskaptis
30. Pusat Riset Indonesia (PRI)
31. PT. Data LSI (Lembaga Survei Indonesia)
32. Centre for Strategic and International Studies (CSIS)
33. Voxpol Center Research & Consultan
34. FIXPOLL Media Polling Indonesia
35. Cirus Curveyors Group
36. Arus Survei Indonesia
37. Konsepindo Research and Consulting
38. PolMark Indonesia
39. PT. Parameter Konsultindo
40. Lembaga Real Count Nusantara
Sumber: https://mediaindonesia.com/politik-dan-hukum/230006/40-lembaga-survei-ini-resmi-terdaftar-di-kpu
