Notification

×

Iklan

Iklan

12 Mahasiswa STKIP PGRI Papua Lolos Seleksi Program Kementerian Dikbudristek

18 Februari 2023


 





Yapen, zonamerdeka.com - Kampus STKIP PGRI Papua mendapatkan apresiasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kepuluan Yapen, melalui kegitan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melepas 21.045 mahasiswa Program Kampus Mengajar Angkatan 5 ke 5.093 sekolah. Keberanian para mahasiswa mengikuti Program Kampus Mengajar guna berperan lebih besar dalam peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia, mendapat apresiasi dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim. 







Pernyataan Nadiem Makarim “Menurut saya, para mahasiswa yang terlibat di Kampus Mengajar adalah yang paling berani meninggalkan zona nyaman untuk berkontribusi. Ini benar-benar luar biasa,” ujar Nadiem dalam sambutan yang disiarkan melalui kanal YouTube resmi Kemendikbud pada Jumat, 17 Februari 2023. Di Jakarta pada momen yang sama Kampus STKIP PGRI Papua melepas 12 mahasiswa guna mengikuti kegiatan yang dimaksud. Harapan yang sama disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kepulauan Yapen di Kampus STKIP PGRI Papua saya bangga anak-anak kita dari kampus STKIP PGRI Papua dapat mengikuti kegitan Nasional. Pernyataan senada di sampaikan oleh Drs. Orgenes Runtuboi, M.Si selaku Ketua STKIP PGRI Papua memberi apresiasi kepada peserta program Kampus Mengajar yang tidak ragu untuk keluar dari kampusnya, lalu pergi ke sekolah-sekolah di berbagai daerah dan desa untuk membantu para guru serta para peserta didik membuat proses belajar mengajar menjadi lebih menyenangkan dan memerdekakan. 


Kesempatan yang sama Sambutan Bapak Drs. Zakarias, MM di kampus STKIP PGRI Papua dalam kesempatan yang baik ini juga saya selaku kepala dinas berterima kasih karena anak-anak kita dari Papua mampu bersaing mengikuti kegiatan kementerian. Tegasnya saya juga mendukung program kerja dari LP2M STKIP PGRI Papua yang telah melaksanakan kegiatan kampus mengajar secara mandiri, hal ini sangat positif guna meningkatkan mutu pendidkan di Kabupaten Kepuluan Yapen. (Roy Marthen Rahanra).





ikuti zonamerdeka.com di Google News

klik disini


close