zonamerdeka.com, Aceh Singkil -- Masyarakat sekitar lokasi jembatan Handel meminta Pemda Aceh Singkil melalui Dinas terkait, Segera tertibkan mobil tangki pengangkut CPO yang melebih kapasitas muatan dari delapan ton di lokasi jembatan Sungai Handel, Kecamatan Gunung Meriah, Aceh Singkil, Aceh, Rabu, (01/05/2022).
Ketua Pemuda Desa Rimo, Dayat Manik Mengatakan bahwa, "mobil truk tangki pengangkut CPO yang terperosok di jembatan handel telah di evakuasi mengunakan lowder milik perusahaan PT. RPP.," ujarnya.
Evakuasi mobil truk tangki, pengangkut CPO yang terperosok di jembatan handel ini, Sekitar pukul. 03.00 Wib pagi dini hari tadi, kata Dayat.
Lanjutnya, bahkan kemarin malam juga sempat terjadi sedikit insiden, aksi spontanitas yang dilakukan oleh massa dan supir mobil yang terjadi di jembatan handel ini.
Dimana, lowder yang mengevakuasi mobil tangki CPO. Mengalami pecah dibagian kaca belakang, Akibat lemparan batu yang dilakukan massa dan supir mobil yang telah mengantri dari sejak kemarin sore, jelas Dayat.
Ketua Pemuda Desa Rimo Menambahkan, Masyarakat disini berharap, sekaligus meminta Pemerintah Daerah melalui Dinas terkait. Agar segera melakukan penertipan mobil trukuler tangki, pengangkut CPO yang melebihi muatan tonase dari 8 ton. Sesuai dengan surat perjanjian pada tahun 2018. terangnya.
Sedangkan pada tahun 2018 yang lalu, Satahu saya. ada surat perjanjian mengenai tonase angkutan dan muatan Mobil yang melintasi di jembatan handel ini. Antara Pemda Aceh Singkil dan Pihak Perusahaan yang kami ketahui selaku perwakilan dari masyarakat, ujar Dayat.
Selanjutnya, Nuar Juga menambahkan untuk berat mobil truk tangki merek hino, 7 ton itu, Belum lagi ditambah muatan CPOnya, berarti ada sekitar 22 ton, Beratnya dan ditambah beban mobil trukuler yang terperosok kemarin sore, katanya.
Terpisah, Ir. Julkarnain Maneger Pimpinan Runding Putra Persada ( PT. RPP ) Mengatakan, Untuk jembatan handel sedang kita perbaiki, Sebaiknya mobil tangki kita dilewatkan dulu. Namun masyarakat sekitar bertahan melarang mobil tangki kita, untuk melintasi jembatan ini, Sampai ada kesepatan terlebih dahulu.
"Meneger PT. RPP juga menambahkan, Bahkan pada hari jum'at minggu ini, dari perwakilan masyarakat sekitar sini, Dinas terkait dan Pihaknya kami, Akan didudukan untuk membicarakan masalah ini di Kantor Polres Aceh Singkil, hari jum'at ini, ujarnya Ir. Julkarnain
Terlihat, mekanik bengkel las sedang memperbaiki jembatan handel. Dengan memasang ulang besi penyanggah serta plat lantai jembatan berbahan dari baja itu.
Diketahui, Lantai jembatan handel yang diperbaiki dan hanya 9 Plat besi baja yang di ganti oleh perusahaan PT. Nafasindo yang bekerjasama dengan PT. RPP.
"Dan, Sampai saat ini, tidak ada tanda - tanda Dinas perhubungan terlihat mengatur lalu lalang - lintas. di jembatan handel dari kejadian sejak kemarin sore hingga sekarang ini.
Sementara jembatan baru juga terlihat belum selesai pembangunannya dan tidak ada tanda-tanda pengerjaan lanjutan di lokasi jembatan baru tersebut.
Sakdam Husen


