Notification

×

Iklan

Iklan

Proses Seleksi Ujian Rekrutmen Komisioner KIP Aceh Singkil, Formas Menilai Tidak Fair dan Sarat Kepentingan Politis

09 Mei 2023


 

Dok : Ketua Formas Aceh Singkil. Ahmad Fadil Lauser Melayu


ACEH SINGKIL, Zonamerdeka.com -- Diketahui Komisi I DPRK Kabupaten Aceh Singkil Bersama Tim Panitia Seleksi (Timsel) Rekrutmen Komisioner. Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Singkil telah melakukan koordinasi dan konsultasi kepada Ketua KIP Aceh.


"Bahkan ke Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA). Serta Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Aceh,  Pada hari Selasa, (02/05/2023). Beberapa hari lalu.


Tampaknya, Hal itu ditanggapi serius oleh Ketua Forum Mahasiswa (Formas) Aceh Singkil, Ahmad Fadil Lauser Melayu, Mahasiswa Aceh Singkil yang kuliah di Banda Aceh.


Ia Mengatakan, Bahwa salah satu menjadi topik pembahasan didalam pertemuan oleh Komisi I DPRK Bersama Tim Pansel, Ketika saat bertemu Ketua KIP Aceh, Komisi I dan Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Aceh.


Yaitu; membahas terkait soal teknis ujian rekrutmen Komisioner Aceh Singkil melalui test ujian tulis manual atau menggunakan metode skema Komputer Assisted Test (CAT). Bekerjasama dengan Server Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat.


Ahmad Fadil Mengungkapkan, Seleksi rekrutmen komisioner KIP dilakukan oleh Tim Pansel diduga ada permainan mata dengan Komisi I DPRK Aceh Singkil." Kata Dia


"Bila ujian tulis manual ini dipaksakan, karena tidak melalui ujian CAT. Ia menduga hal itu rawan akan bocornya kunci soal jawaban dan juga permainan deal - deal politik dibelakang layar," Ungkap Dia 


Ketua Formas, Ahmad Fadil Menegaskan Kepada Ketua Komisi I DPRK, Aminullah. Agar secepatnya meninjau ulang kembali proses mekanisme seleksi rekrutmen komisioner KIP Aceh Singkil tersebut.


Ahmad Fadil Menambahkan, Sebaiknya rekrutmen Komisioner KIP itu harus dilakukan melalui sistem metode seleksi menggunakan alat bantu komputer CAT," Sebutnya 


"Hal ini guna memperoleh standar minimal kompetensi dasar (CAT). Supaya tidak adanya kecurangan dan mencederai rasa keadilan bagi peserta rekrutmen Komisioner lainnya," Beber Dia


Ahmad Fadil Melanjutkan, Apa lagi kita ketahui bersama, kenapa saat rekrutmen terhadap PPK Kecamatan dan PPS Tingkat Desa beberapa bulan lalu diselenggarakan oleh KIP Aceh Singkil wajib test CAT. 


Sementara, Ketika giliran saat rekrutmen Komisioner KIP Induknya dari PPK Kecamatan dan PPS Desa ini justru terkesan harus dipaksakan ujian tulis manual.


Menurut Dia. Hal ini tidaklah adil, jelas ini tidak fair, karena dapat mencederai rasa keadilan," Beber Ahmad Fadil.


"Bahkan hal itu dianggap dia merupakan suatu kemunduran untuk keberlangsungan independensi Komisioner KIP Aceh Singkil selanjutnya. Sebagai penyelenggara pemilu, Jika ujian tulis manual ini tetap harus  dipaksakan nantinya.


Ia Melanjutkan, Jika Pihak Panitia Pansel tidak sanggup atau memang adanya dugaan titipan orang - orang Komisi I DPRK ke Tim Pansel. Sebagusnya sejak dari awal jangan di bukalah proses rekrutmen ini.


"langsung ditunjuk saja oleh Komisi I DPRK Aceh Singkil, siapa yang akan menduduki komisioner KIP Aceh Singkil. Supaya jangan ada peserta yang terzalimi ditahapan rekrutmen tersebut," Kata Dia 


Disini perlu kami tegaskan, mohon saat seleksi komisioner KIP ini. Jangan ada permainan mata, apalagi sampai beredarnya permainan daun nangka.


"Tentu hal itu sangat bertentangan, baik hukum Agama dan hukum di Negara kita. Selanjutnya dalam waktu dekat Formas juga akan melakukan audensi ke pihak - pihak terkait. Ia menilai hal ini sangat jelas kegagalan berpikir oleh Komisi I DPRK dan Tim Pansel,"tutup Ahmad Fadil


Terpisah, Saat Dikonfirmasi Via Whattshapp Ke Ketua Komisi I DPRK Aceh Singkil, Aminullah ke nomor : 0813-9613-5XXX, terhubung tapi tidak ada jawaban hingga sekarang. 


"Ketua Komisi I DPRK Aceh Singkil itu, sepertinya menghindari dari pertanyaan oleh awak media ?


Sakdam Husen





ikuti zonamerdeka.com di Google News

klik disini


close