zonamerdeka.com, Yapen - Selama 4 bulan 14 hari mahasiswa Praktik Pengalaman Mengajar (PKM) angkatan II dari Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan STKIP PGRI Papua melaksanakan ujian untuk mengakhiri masa praktiknya di SD YPK Betania Mariadei. Tanggapan Kepala Sekolah Yermias R. Berotabui S.Pd. pelaksanaan PKM sangat membantu kami para dewan guru di sini. Harapan saya selaku pimpinan sekolah kedepannya kampus STKIP PGRI Papua dapat mengirimkan lebih banyak lagi mahasiswa ke sekolah kami.
Salah satu guru pamong Ibu Serli E. Wayangkau, S.Pd. menuturkan bahwa ujian praktik PKM bertujuan untuk menguji kemampuan keberhasilan dalam menerapkan teori dengan praktik yang telah diampu selama perkuliahan.
Masing-masing pamong dan mahasiswa yakin bahwa pelaksanaan ujian PKM ini dapat mengambarkan hasil kerja mahasiswa selama 4 bulan 14 hari di sekolah. Hal senada disampaikan dosen pembimbing lapangan (DPL) Ibu Desy Putri Sahara, M.Pd “saya berharap mahasiswa STKIP PGRI Papua mampu menjawab dan mengikuti semua tahapan panggilan guru dalam dunia kerja. Kami sebagai Dosen DPL tidak segan-segan menguji bahkan menilai mahasiswa dalam pelaksanaan ujian ini.”
Guru pamong dan Dosen DPL berharap semoga para mahasiswa akan bertambah wawasan dan strategi untuk menghadapi siswa ketika menyampaikan materi pembelajaran, karena adakalanya antara teori dan praktik ada sedikit perbedaan. Disela-sela kesibukan Ketua LP2M STKIP PGRI Papua menempatkan waktu hadir di setiap sekolah yang melaksanakan ujian guna memastikan proses pelaksanaan ujian berjalan dengan baik. (Roy Marthen Rahanra)
.jpg)
