Sawahlunto, zonamerdeka.com – Kepedulian terhadap korban bencana kembali ditunjukkan oleh tokoh masyarakat sekaligus pengusaha tambang, H. Defrizal Con, yang akrab disapa Haji Con ST, Datuak Paduko Lobiah. Melalui perusahaan yang dipimpinnya, Guguk Tinggi Coal (GTC), Ia mengerahkan empat unit alat berat jenis excavator untuk mempercepat penanganan pascabencana banjir bandang dan galodo yang melanda sejumlah wilayah.
Sebanyak tiga unit excavator dikirimkan ke daerah terdampak di Sumatera Barat, yakni Malalo, Saniang Baka, dan Padang Panjang. Sementara satu unit lainnya dikerahkan ke Sibolga, Sumatera Utara, guna mendukung proses pembersihan material dan pemulihan akses transportasi.
*Langkah Cepat untuk Membantu Sesama*
Direktur GTC, H. Defrizal Con, menegaskan bahwa pengiriman alat berat ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan dan komitmen kemanusiaan.
“Alhamdulillah hari ini kita kerahkan tiga unit alat berat ke wilayah Sumatera Barat dan satu unit lagi ke Sibolga, Sumatera Utara. Semoga keberadaan alat berat ini memperlancar proses pembersihan pascabencana, sehingga aktivitas masyarakat bisa segera kembali normal,” ujar Haji Con, Selasa (2/12/2025).
Politisi Gerindra sekaligus mantan anggota DPRD Kota Sawahlunto dua periode (2004–2014) itu menegaskan bahwa pihaknya akan terus mendukung penanganan darurat di daerah yang membutuhkan bantuan cepat dan tepat.
“Alat berat akan siaga di lokasi sampai pembersihan material selesai. Ini adalah bentuk kepedulian nyata untuk saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah,” tambahnya.
*Percepatan Pemulihan Pascabencana*
Banjir besar dan galodo yang melanda beberapa wilayah di Sumatera Barat menimbulkan kerusakan infrastruktur, memutus akses jalan, dan menghambat mobilitas warga. Material lumpur, batu, dan batang kayu yang menumpuk sangat sulit ditangani tanpa alat berat.
Sejumlah relawan dan perangkat daerah menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan.
“Alat berat ini sangat membantu membuka akses yang sebelumnya tertutup total. Terima kasih atas kepedulian yang luar biasa,” ujar salah seorang relawan di Malalo.
Ajakan untuk Bergerak Bersama
H. Defrizal berharap semakin banyak pihak yang ikut ambil bagian dalam penanganan bencana ini.
“Bencana ini bukan hanya urusan pemerintah, tapi tanggung jawab bersama. Mari saling bergandengan tangan membantu saudara kita,” tuturnya. (Sakdam Husen )





