Notification

×

Iklan

Iklan

Eks Satpam Bongkar Borok Perusahaan PT Delima Makmur, Petani Sawit Lapor Polisi

27 July 2025 | 5:22 PM WIB | Last Updated 2025-07-27T10:31:09Z

 


ACEH SINGKIL, Zonamerdeka.com -- Mantan Eks Satpam PT Delima Makmur Aceh Singkil  ungkap kejahatan brutal pihak perusahaan terhadap tanaman-tanaman sawit petani di sekitar ring-ring satu perusahaan, Minggu (27/07/2025) 


Eks Satpam yang tidak bersedia disebutkan namanya di dalam berita ini. Ia membeberkan sejumlah rahasia kejahatan yang pernah dia lakukan saat samasa menjadi Satpam di PT Delima Makmur. 


Melalui screen shoot caption Whattshap, Eks Satpam tersebut beberkan kejahatan pihak PT Delima Makmur Aceh Singkil terkait soal adanya tanaman-tanaman sawit milik para petani yang dirusak dengan cara diracuni.


Eks Satpam itu menyebutkan, bahwa soal perusakan tanaman sawit petani yang ada di sekitar perusahaan PT Delima Makmur, itu murni atas perintah dari pihak perusahaan. 


Ia mengungkapkan, saat ini kalian mulai kulayani, bahwa inilah kekejian kalian pihak perusahaan terhadap masyarakat lemah." Bunyinya


"Kalian semena-mena terhadap masyarakat, karena mentang-mentang perusahaan kalian tersebut besar, tunggu saja PT kalian kenak batunya, habis tanaman sawit masyarakat kalian suruh racuni." Ungkapnya


Terpisah, Eko S petani kebun sawit dipantai bokek diketahui telah melaporkan salah satu oknum Satpam PT Delima Makmur, inisial LB ke kepolisian Polres Aceh Singkil.


"Laporan itu terkait soal perusakan tanaman sawit dilahan miliknya, yang diduga diracuni oknum Satpam perusahaan." Kata, Eko S.


Eko Mengatakan, bahwa adapun tanaman sawitnya dirusak dengan cara diracuni, ada sekitar 500 batang bibit yang baru saja dia tanam beberapa bulan lalu, kini kering dan mati.


Bahkan terkait perusakan tersebut telah dia laporkan ke kepolisian Polres Aceh Singkil pada tanggal 22 Mei 2025 lalu." Imbuhnya 


"Kita juga berharap kepada kepolisian Polres Aceh Singkil agar melakukan pemanggilan terhadap oknum Satpam PT Delima Makmur itu." Harapnya 


Sebelumnya, Ratus tanaman sawit di lahan 3 hektare milik Eko S diduga diracuni dengan dicampur minyak solar.


Diduga dilakukan oknum Satpam Delima Makmur. Sementara lokasi lahan tanaman sawit yang dirusak berada di Pantai Bokek Desa Gosong Telaga Selatan, Kecamatan Singkil Utara, Kabupaten Aceh Singkil. (Sakdam Husen)