Bangka, zonamerdeka.com - Reses anggota DPRD Bangka, G.A.Subhan Fraksi PKB mendapat keluhan dari warga, terkait BPJS serta pelayanan berobat dirumah sakit umum yang dirasa kurang maksimal dan juga persoalan pembangunan jalan serta pendidikan. Tidak itu saja, warga juga mengeluh soal ODGJ, yang kadang meresahkan lingkungan.
Giat yang digelar di Balai Kelurahan Kenanga, Kecamatan Sungailiat, Selasa (29/04/2025) rata-rata dihadiri emak-emak dan beberapa perwakilan dinas di kabupaten Bangka.
Kaling Kenanga, Abdul Gofar dalam dialog reses mengatakan bahwa dirinya menerima keluhan beberapa warga, bahwa pelayanan berobat di rumah sakit umum kurang begitu memuaskan, dimana cara menerima pasien pun kurang ramah. Kadang dipersulit dengan aturan-aturan yang membuat warga yang berobat merasa tidak dilayani dengan baik, "Kami mewakili warga berharap agar pelayanan rumah sakit umum daerah kedepannya lebih baik dalam melayani pasien yang berobat," ujarnya.
Kemudian beberapa perwakilan warga yang hadir juga mengeluhkan banjir ketika hujan turun dan menggenangi beberapa rumah warga. Untuk itu diminta pemerintah lewat anggota dewan segera membangun saluran air, agar tidak terjadi banjir lagi. Kemudian juga keluhan soal urusan BPJS dan keluhan pendidikan.
Menjawab keluhan warga yang datang dalam reses, anggota DPRD Bangka, Subhan langsung meminta dari perwakilan rumah sakit umum dan dinas lain yang terkait dengan keluhan warga untuk memberi solusi agar persoalan segera tuntas, " Kita dalam reses memang mengundang perwakilan beberapa dinas yang terkait dengan keluhan-keluhan warga agar segera bisa diatasi," jelas Subhan.
Diakui juga oleh Subhan baik persoalan BPJS serta bantuan untuk masyarakat yang ada dipemerintah dan penanganan stunting datanya memang tidak falid. Karena dalam data tidak sesuai dengan kondisi yang ada dilapangan, "Keluhan warga yang bisa diselesaikan dalam reses akan diselesaikan. Namun yang tidak bisa diselesaikan dalam reses, nantinya akan diusulkan dalam rapat DPRD dan diteruskan ke pemerintah kabupaten Bangka, " tuturnya. (eru)
