Bogor, Zonamerdeka.com- Menjelang hajat demokrasi tahun 2024 serta terwujudnya kondusifitas agar pesta Demokrasi berjalan lancar, aman dan damai, Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kabupaten Bogor beraudiensi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor di aula kantor KPU, Rabu (24/5/23).
Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kabupaten Bogor H. TB. Enung Sutisna mengatakan, kedatangannya bersama jajaran pengurus lainnya ingin bersama-sama menjaga keutuhan NKRI.
"Sebentar lagi kita akan memasuki tahun politik, karena gejolak Pilpres dan Pilkada ini luar biasa. Apa lagi Kabupaten Bogor ini barometer di Indonesia terkait Pemilu, dengan jumlah penduduk terbanyak di tingkat Kabupaten dan Kota di Indonesia. Menjadikan Kabupaten Bogor rentan dengan gesekan dan FPK Kabupaten Bogor sebagai mitra Pemerintah yang ber SK Bupati Bogor akan turut serta menjaga kondusifitas karena FPK ini mayoritas beranggotakan suku-suku yang ada di indonesia," ucap TB. Enung Sutisna.
Sedangkan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor Ummi Wahyuni menjelaskan, penetapan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) jumlah pemilih aktif sebanyak 3.894.914 jumlah pemilih baru 3.001 dan jumlah perbaikan data pemilih 55.205. Serta Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebanyak 15.224 yang tersebar di 40 Kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor.
"Agar tahapan Pemilu dan Pilkada berjalan lancar kita akan bersinergi dengan mitra strategis pemerintah selain partai politik itu sendiri. Untuk mencapai Pemilu dan Pilkada yang berkualitas. sosialisasi kepada masyarakat Kabupaten Bogor sangat penting. Karena itu tadi, Kabupaten Bogor ini menjadi tolak ukur suksesnya Pemilu di Indonesia," pungkasnya.
(Irvan)
.jpg)
