Notification

×

Iklan

Iklan

Polres Fakfak Gelar Operasi Keselamatan Mansinam 2023, Ini Sasarannya

07 Februari 2023


 


ZonaMerdeka.Com - Kepolisian Resor Fakfak menggelar apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Keselamatan Mansinam 2023, Selasa (7/2/2023), bertempat di Lapangan Apel Mapolres Fakfak Jl. Thumburuni No. 1. 


Kapolres Fakfak AKBP Hendriyana, SE. MH bertindak selaku Pimpinan Apel, dengan Komandan Apel Ipda Eko Budy Irianto Utomo, SH. Apel gelar pasukan diikuti oleh 1 Regu Personel Subden POM Fakfak, 1 Peleton Kodim 1803, 1 Regu Dinas Perhubungan/DLLAJR, 1 Peleton Satpol PP, 1 Regu Dinas Kesehatan, 1 Regu BPBD, 1 Regu Basarnas, dan 5 Peleton Personel Polres Fakfak. 











Dalam Apel Gelar Pasukan ini Kapolres Fakfak membacakan amanat Kapolda Papua Barat, antara lain sebagai berikut : Saya selaku Pimpinan Polda Papua Barat mengucapkan “Selamat memperingati pekabaran injil di Tanah Papua yang ke – 168” tanggal 05 Februari 2023, dimana telah Kita lewati dalam keadaan aman dan terkendali, melalui Apel Gelar Pasukan ini Kami ucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada semua pihak yang telah andil dalam menjaga kamtibmas demi terlaksananya seluruh rangkaian kegiatan peringatan Pekabaran injil di Tanah Papua yaitu Pulau Mansinam yang Kita cintai bersama.


Apel Gelar Pasukan ini dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan Personel maupun sarana pendukung lainnya, sehingga kegiatan Operasi dapat berjalan dengan optimal dan dapat berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan.


Perlu Kita ketahui bersama bahwa Operasi Keselamatan Mansinam 2023 dalam rangka cipta kondisi kamseltibcarlantas menjelang bulan Ramadhan Tahun 2023 yang bertujuan untuk menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.


Operasi Keselamatan Mansinam 2023 pada tahun ini akan dilaksanakan selama 14 hari dimulai tanggal 07 Februari sampai dengan 20 Februari 2023, dengan sasaran Operasi meliputi segala bentuk potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan yang berpotensi menyebabkan kemacetan dan laka lantas baik sebelum, pada saat maupun pasca Operasi Keselamatan Mansinam 2023.


Dengan 7 Target Operasi meliputi :

1. Pengemudi kendaraan bermotor yang menggunakan ponsel;

2. Pengemudi kendaraan bermotor yang masih di bawah umur;

3. Pengendara roda 2 berboncengan lebih dari 1 orang;

4. Pengemudi yang tidak menggunakan helm & safety belt;

5. Mengemudikan kendaraan bermotor dalam pengaruh alkohol;

6. Pengemudi yang melawan arus lalu lintas;

7. Kendaraan dengan menggunakan knalpot brong/bising & kendaraan tidak menggunakan plat nomor/tnkb.


Perlu Kita pahami bersama bahwa dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Mansinam 2023 ini mengedepankan kegiatan preemtif, preventif, edukatif serta persuasif dan humanis, didukung penegakkan hukum secara elektronik/teguran simpatik dalam rangka meningkatkan simpati masyarakat terhadap Polri dengan tetap menerapkan Prokes Covid-19.


Berkaitan dengan target dan cara bertindak sebagai pedoman bagi Petugas di Lapangan di atas harus sejalan dengan tema Operasi Keselamatan Mansinam 2023 yaitu “Keselamatan berlalu lintas yang pertama dan utama” ini terkandung makna bahwa seluruh elemen masyarakat harus memahami bahwa keselamatan berlalu lintas adalah merupakan hak yang hakiki melekat pada setiap Pengguna Jalan Raya yang patut dijaga, baik oleh masyarakat secara umum maupun Para Pemangku kepentingan. 


Kalau setiap individu sudah menyadari bahwa keselamatan berlalu lintas yang pertama dan utama, maka dengan sendirinya akan tercipta disiplin berlalu lintas sehingga tercapai kamseltibcarlantas sebagaimana dambaan Kita bersama.


Sebelum mengakhiri sambutan ini, Saya akan menyampaikan penekanan dan arahan untuk pedoman dalam pelaksanaan tugas yaitu :

1. Selalu bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan awali dengan berdoa sebelum melaksanakan tugas;

2. Jalin kerjasama yang aktif antar Institusi Negara, karena tujuan Kita adalah sama untuk melayani masyarakat;

3. Jaga keselamatan kesatuan, baik keselamatan pribadi dan kehormatan Institusi dalam pelaksanaan tugas;

4. Wujudkan pelayanan Aparat Negara yang humanis (hindari sikap arogansi) dan bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme.


Demikian sambutan Saya, semoga ALLAH SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, senantiasa memberikan perlindungan, petunjuk dan bimbingannya kepada Kita sekalian, dalam melanjutkan tugas pengabdian kepada masyarakat, Bangsa dan Negara.(Amatus Rahakbauw).





ikuti zonamerdeka.com di Google News

klik disini


close