Jember, zonamerdeka.com - Masih dalam rangkaian _Sharing Session & Best Practice_ Perguruan Tinggi dengan Mitra Industri pada Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB). Hari kedua diisi dengan kunjungan ke tiga mitra yang berada di sekitar Kota Surabaya, Rabu (18/10).
Dalam rangka meninjau secara langsung lokasi yang akan menjadi tujuan para mahasiswa program MSIB. Kunjungan ini diikuti oleh para jajaran rektor maupun perwakilan rektor seluruh Indonesia yang tergabung dalam MRPTNI. Tiga mitra yang dikunjungi di antaranya adalah Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur (Diskominfo Jatim) yang berada di Jalan Ahmad Yani, PT. Surabaya _Industrial Estate_ Rungkut (SIER), dan Baba Rafi Enterprise yang berada di Baba Rafi Plaza Kabupaten Sidoarjo.
Sekretaris Eksekutif MRPTNI, Andi Ilham Makhmud menyampaikan, “Dalam program MSIB kita punya tiga target, meliputi target dunia usaha dan dunia industri, target birokrasi, serta target pelayanan publik. Sehingga kita melakukan kunjungan ke mitra yang mampu melengkapi target-target tersebut.”
Kedatangan MRPTNI beserta rombongan disambut baik oleh Dendy Eka Puspawadi, Subkoordinator Tata Kelola dan Pemberdayaan TIK, Diskominfo Jatim. “Di kantor Diskominfo Jatim ini kami memiliki beberapa fasilitas di antaranya yaitu Ruang _Command Center_ yang berada di lantai 2. Saat ini ada 2 mahasiswa yang sedang magang secara independen atau mandiri. Dengan adanya kunjungan langsung dari MRPTNI ini kami berharap ke depan dapat melakukan kerja sama agar kami juga bisa memfasilitasi para mahasiswa yang mengikuti magang dari program MSIB.” ujarnya.
Di samping program magang yang telah terlaksana, ke depannya program magang yang ada ini dapat diperluas secara jangkauan agar dapat memberikan kesempatan bagi para mahasiswa yang berada di daerah afirmasi. “Terutama memberi kesempatan kepada mahasiswa yang mengalami kesulitan untuk mengakses tempat-tempat magang, seperti Kupang dan Maluku Utara yang berada di kawasan timur Indonesia. Itu kan tidak punya dunia industri yang cukup, nah ini harapan saya mudah-mudahan kita dapat memobilisasi mereka untuk datang ke tempat-tempat seperti Surabaya ini.” ujar Slamin, Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Jember.
Dendy menyampaikan, selama ini Kominfo Jatim sudah mengadakan beberapa program magang yang dapat diakses lebih mudah dengan berbagai model, seperti daring, luring, dan hybrid. Dengan berbagai model tersebut, maka magang lebih mudah dilakukan bagi mahasiswa terutama mahasiswa yang jauh.
Kunjungan juga dilakukan ke kawasan industri Rungkut yaitu PT. SIER yang bergerak dalam bidang pengembangan industri manufaktur khususnya di wilayah Jawa Timur. Lalu bergeser sedikit ke kabupaten tetangga, mitra berikutnya berada di Kabupaten Sidoarjo yaitu Baba Rafi Enterprise sebagai perwakilan dari mitra yang bergerak di bidang kuliner atau lebih dikenal dengan sebutan _food and beverage_. Bisnis waralaba yang dikomandoi oleh Hendy Setiono ini memiliki 11 _brand_ kerjasama yaitu Kebab Turki Baba Rafi, Container Kebab, Ngikan, Menantea, Foresthree, Sempatin, Aura Dermatology, Nyayap, Nyapii, Pokigo, dan Kumaw Ramen. (ton)
.jpg)
